Sabtu, 24 Oktober 2015

STUDI ISLAM DI INDONESIA



STUDI ISLAM DI INDONESIA
  Dalam catatan, Kamaruzzaman Bustaman-Ahmad, ada beberaapa hal menarik yang seyogyanya kita cermati berkaitan dengan dinamika dan perkembangan studi islam di indonesia,
  1. Studi islam di indonesia telah dimulai sejak islam datang pertama kali keindonesia, intitusi yang berperan besar pada masa ini adalah pesantren sebagai lembaga dan pusat studi yang pertama kali lahir dalam konteks dan tujuan dakwah 
  2. Pengarah pemikiran islam modern diindonesia berawal dari pemburu pemikiran timur tengah dan asia selatan 
  3. Corak pemikiran islam modern pada masa pasca kemerdekaan agak tersendat sebagai akibat suasana politik bangsa indonesia kala itu yang tidak mendukung 
  4. Perkembangan islam modern baru berkembang setelah Nurcholish Madjid dengan pidatonya pada 3 januari 1970 memberi statemen tentang islam yes ,partai islam No,! inilah awal dari kancah pemikiran modern bangkit kembali dengan menggunakan istilah Neo-Modernisme
  5. pada masa Nurcholish Madjid banyak dipengaruhi oleh metode berpikir barat yang menggunakan metodologi dalam mengkaji islam ,dan pada gilirannya banyak diantara mereka yang belajar kebarat ketimbang ketimur 
   Studi islam pada institusi perguruan tinggi agama islam PTAI, baik yang negara seperti UIN, IAIN, STAIN ataupun yang swasta,mengalami dinamika perkembangan yang cukup menarik ,mata kuliah studi islam pada awalnya diberikan dengan nama Dirasat islamiyyah yang meliputi bidang kajian fiqih dan ushul fiqih, Dirasat islamiyyah II yang meliputi bidang kajian tafsir hadist dan ilmu tafsir hadist dan Dirasat islamiyyah III yang mencakup bidang sejarah dan peradaban islam .selain itu ,sisi menarik dari mta kuliah ini ditinjau dari sudut buku rujukan adalah penggunaan buku  Harun Nasution, islam ditinjau dari berbagai aspek hal ini mulai dibukukan dalam kurikulum IAIN tahun 1988 dan 1994 sampai kemudian muncul Revisi mata kuliah MSI (metodologi studi islam) yang kemudian berubah lagi menjadi PSI (Pengatar studi islam)
    Harun Nasution untuk menulis materinya, buku islam ditinjau dari berbagai aspeknya dan buku pembaharuan dalam studi merupakan dua buku pengantar studi islam yang menandai babak baru dalam studi islam di indonesia , khususnya di IAIN
   Deskripsi diatas menunjukan bahwa studi islam di indonesia selalu dinamis ,berkembang ,dan mengalami perubahan demi kontekstualisasi dgn realitas yang ada .ada beberapa hal sebagai gejala baru dalam studi islam yang penting untuk di perhatikan
  1. Digunakan pendekatan yang beragam dalam memahami keislaman seperti misalnya digabungkan pendekatan normatif dengan analisis sosio-historis 
  2. pengenalan terhadap berbagai pandangan dan argumen yang berkembang dalam tradisi keislaman memberikan dampak pada pemahaman yang prural poliphonic understanding terhadap kekeyaan dan keragaman tradisi intelektual islam
  3. IAIN (DAN STAIN) telah memantapkan diri menjadi intitusi akademik ,disamping juga tentu peran dakwah yang tidak bisa dilupakan 
  4. Sebagai Conte of exellence bagi pendidikan dan penelitian islam di indonesia .tradisi baru IAIN perlu mengembangkan apa yang sering disebut sebagai local context dan local content dari islam di indonesia.

0 komentar:

Posting Komentar